Suara guntur menggelegar itu terjadi di Pontianak.
Rabu, 9 Maret 2016 | 07:15 WIB
Ilustrasi Gerhana matahari di Indonesia (VIVA.co.id / Sahrul Ramadhan (Makassar))
VIVA.co.id -
Sejumlah fenomena alam terjadi menjelang Gerhana Matahari Total (GMT).
Suara guntur menggelegar pukul 01.29 WIB ?Rabu dini hari 9 Maret 2016 di
Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.
Menurut warga Kelurahan Batu Layang, Kecamatan Pontianak Utara,
Kota Pontianak, bernama Sumardin (60), suara keras guntur menggelegar
memecah kesunyian pagi tadi. Setelah itu hujan deras mengguyur Kota
Pontianak pada pukul 03.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB.
"Ini air hujan saya tampung pakai tong besar. Sebelum hujan ada
suara guntur besar sekali. Memecah kesunyian dini hari. Kemarin juga ada
hujan," ujar Sumardin kepada VIVA?.co.id di Pontianak, Rabu 9 Maret 2016.
Sumardin menadah air hujan untuk disimpan dalam tong-tong berukuran
besar. Dia tinggal di dekat Tugu Khatulistiwa yang terletak di Jalan
Khatulistiwa, Kelurahan Batu Layang, Kecamatan Pontianak Utara, Kota
Pontianak.
Sumardin merasakan dampak perubahan cuaca menjelang gerhana tiba.
"Kadang hujan, kadang panas menyengat kulit. Karena kan kami di sini di
titik nol garis Khatulistiwa," kata dia.
Ia mengatakan, sebulan sebelum Gerhana Matahari? Total kondisi air
di tepian Sungai Kapuas Pontianak juga tampak naik ke permukaan. Itu
terlihat sejak pagi-pagi.
"Saya kalau pagi melihat air di tepian Sungai Kapuas naiknya
tinggi. Sampai jalan gang juga ikut terendam hingga 50 sentimeter,"
ujarnya.
Saat ini, kata dia, warga setempat berolah raga di dekat Tugu
Khatulistiwa. Hari libur nasional ini dimanfaatkan banyak anak kecil
hingga dewasa berolahraga.
"Saya lihat tadi jam lima sudah banyak yang berolahraga. Anak kecil sampai dewasa," ucapnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar